TABANAN (inibali.com): Letusan Gunung Barujari di Lombok ternyata berdampak pada sejumlah destinasi di Bali. Destinasi wisata Tanah Lot mengalami penuruan kunjungan harian sekitar 28 persen dalam beberapa hari terakhir. Maklum saja selama 3 hari penerbangan ke Bali ditutup.
Assiten Manjer DTW Tanah Lot, I Wayan Sudiana, Kamis (5/11/2015) mengatakan, rata-rata kunjungan ke Tanah Lot 7.000-8.000 orang. “Sejak meletusnya Gunung Barujari Lombok, rata-rata kunjungan wistawan per harinya hanya lima ribu wisatawan,” jelasnya.
Kendati demikian target kunjungan tahun ini sebanyak 2.367.713 orang sudah terlampaui. “ Sampai kemarin jumlah total kunjungan sudah mencapai 2.637.478 orang. Dari target tersebut sudah tercapai sekitar 111 persen," jelasnya.
Dibanding tingkat kunjungan tahun lalu, jumlah kunjungan sampai kemarin masih kurang. Disebutkan, pada tahun 2014 lalu kunjungan wisatawan di Tanah lot total mencapai 3.125.205 orang. "Bila dibanding tahun lalu, tingkat kunjungan wisatawan baru tercapai sekitar 84,3 persen," tegasnya.
Salah satu penyebabnya karena adanya kebijakan dari pemerintah pusat yang melarang adanya rapat-rapat dan pertemuan di hotel. Padahal selama ini kunjungan ke Tanah lot masih didominasi oleh wisatawan domestik. Mereka umumnya ke Tanah Lot setelah usai mengikuti pertemuan atau rapat di hotel.(wid)
Label:
Pariwisata