INIBALI.COM - Sejumlah parajurit dan anggota Persit Kartika Chandra Kirana Koorcabrem 163 PD IX Udayana mengikuti pembekalan leadership dan public speaking di Makorem 163 Wirasatya, Denpasar, Selasa 13 Agustus 2024.
Materi tentang Leadership dan Public Speaking disampaikan selama dua jam bertempat di Aula Di hadapan Danrem 163 Wirasatya Brigjen TNI Ida Bagus Ketut Surya Wedana, yang didampingi Ketua Persit KCK Koorcabrem 163 PD IX Udayana, Kasrem 163 Wirasatya, dan sekitar 100 personel militer dan PNS Korem 163 Wirasatya, sang putri Wakil Presiden (Wapres) RI H Ma'ruf Amin, yaitu Profesor Hj Siti Nur Azizah Ma'ruf Amin menyampaikan materi khusus tentang Leadership.
Dilanjutkan pembekalan materi tentang Public Speaking oleh CEO Kita Centre dan Bendahara Umum DPP Barisan Muda Wirausaha Indonesia (BMWI) Ari Pristiana Dewi.
Public speaking adalah kemampuan berbicara di depan umum untuk menyampaikan pesan secara efektif dan memilih kata-kata yang tepat, menggunakan bahasa tubuh yang meyakinkan, serta menyesuaikan gaya berbicara dengan audiens yang dituju.
Kegiatan ini diawali dengan sambutan Ketua Umum (Ketum) Organisasi Nasional DPP BMWI Syamsul Hidayah yang mengapresiasi pihak Korem 163 Wirasatya terkait penyelenggaraan acara tersebut.
Selain sebagai sarana untuk menambah ilmu dan pengetahuan tentang Leadership dan Public Speaking, juga sangat bermanfaat guna menunjang tugas keseharian para prajurit TNI Angkatan Darat (AD), serta untuk mempererat silaturahmi.
Danrem 163 Wirasatya Brigjen TNI Ida Bagus Ketut Surya Wedana mengapresiasi, berterima kasih, dan penghargaan kepada kedua narasumber (Prof Hj Siti Nur Azizah dan Ari Pristina Dewi) yang meluangkan waktu dan menyempatkan hadir untuk memberikan materi tentang Leadership dan Public Speaking.
Surya Wedana menjelaskan sekilas keberadaan Korem 163 Wirasatya yang merupakan satuan kewilayahan di bawah Kodam IX Udayana, memiliki 8 Kodim jajaran yang tersebar di seluruh wilayah Provinsi Bali dan 1 Batalyon Infanteri 741 Garuda Nusantara, yang bermarkas di wilayah KabupatenJembrana.
Istilah kepemimpinan katanya, di militer pun ada kepemimpinan militer yaitu perpaduan antara seni dan keterampilan dalam mempengaruhi dan mengajak orang lain, kelompok atau organisasi yang dipimpinnya agar ada kemauan, ketaatan, dan bisa bekerjasama secara iklas dalam mencapai tujuan yang diinginkan.
“Sesuai arahan dan kebijakan Bapak Kasad untuk mewujudkan dan meningkatkan SDM yang unggul, salah satunya melalui pendidikan dan pelatihan Leadership dan Public Speaking secara terus menerus dan berkelanjutan. Oleh karena itu menguasai kemampuan berbicara di depan publik adalah sebuah keharusan, semoga melalui kegiatan ini dapat menghasilkan output yang lebih baik” harap Surya Wedana.
Seusai pemberian cenderamata kepada kedua narasumber, dilanjutkan sesi foto bersama dengan seluruh peserta yang hadir di Aula Makorem 163 Wirasatya, Denpasar.***