Selain pinjaman ilegal, ia juga menyoroti maraknya investasi bodong yang menyasar kalangan menengah ke atas. Ia mengingatkan agar tidak mudah tergiur dengan tawaran keuntungan besar yang tidak masuk akal.
“Jika seseorang benar-benar punya cara untuk mendapatkan keuntungan tinggi, mereka tidak akan menyebarkannya secara luas,” tuturnya.***