Popo Danes Ajak Anak-anak Bangun Kota Impian lewat Workshop Architecture for Kids 2025

INIBALI.COM – Sebanyak 120 anak usia 5–12 tahun mengikuti program edukatif “Architecture for Kids 2025” di Studio Popo Danes Architect, Denpasar.

Dalam kegiatan yang digelar setiap tahun ini, para peserta seolah “magang” di studio arsitektur ternama milik Nyoman Popo Danes untuk mengenal lebih dekat dunia arsitektur secara menyenangkan dan kreatif.

Peserta dibagi dalam beberapa kelompok kecil yang masing-masing mengikuti berbagai aktivitas interaktif yang dirancang untuk mengasah keterampilan, kreativitas, dan kerja sama tim.

Didampingi arsitek muda dan relawan, anak-anak tidak hanya belajar menggambar dan merancang bangunan, tetapi juga dikenalkan pada pentingnya keberlanjutan dan kepedulian terhadap lingkungan melalui permainan edukatif yang seru.

Program ini pertama kali digagas Popo Danes pada tahun 2002 sebagai bagian dari inisiatif tanggung jawab sosial (CSR) studionya.

Hingga kini, kapasitas peserta tetap dibatasi maksimal 120 anak per tahun, menyesuaikan dengan daya tampung Studio Popo Danes yang berlokasi di Jalan Hayam Wuruk, Tanjungbungkak, Denpasar.

“Beberapa peserta dari tahun-tahun awal kini sudah menjadi arsitek,” ujar Popo saat ditemui di sela-sela kegiatan workshop pada Sabtu, 5 Juli 2025.

Tahun ini, kegiatan mengusung tema “Architects Who Save The Town” dengan tajuk “Rebuild Our Town Workshop – Together We Build, Together We Save!”.

Melalui tema ini, anak-anak diajak berperan sebagai arsitek penyelamat kota, menyelesaikan tantangan seperti memilah sampah dalam permainan “crack and sort”, serta membangun ulang kota impian dari bahan-bahan bekas yang dikumpulkan sendiri.