Sekehe Janger Samar Gantang Sanur Jadi Duta Denpasar di Pesta Kesenian Bali 2025

Selasa, 6 Mei 2025, 18:38 WIB

INIBALI.COM – Semangat pelestarian budaya lokal kembali menggelora dari Sanur. Sekehe Janger Samar Gantang, Banjar Sindu Kelod, Kelurahan Sanur, memastikan diri siap tampil sebagai Duta Kota Denpasar dalam ajang bergengsi Pesta Kesenian Bali (PKB) XLVII Tahun 2025.

Kesiapan ini terungkap dalam sesi pembinaan yang digelar oleh Tim Konsultan Seni Kota Denpasar di Bale Banjar Sindu Kelod, Selasa 6 Mei 2025 petang.

Acara pembinaan ini turut dihadiri oleh sejumlah tokoh penting, di antaranya Wakil Wali Kota Denpasar I Kadek Agus Arya Wibawa, Anggota DPRD Provinsi Bali AA Gede Agung Suyoga, Sekda Kota Denpasar Ida Bagus Alit Wiradana, Panglingsir Griya Gede Taman Sanur, Kadis Kebudayaan Kota Denpasar Raka Purwantara, serta masyarakat setempat yang antusias menyambut keikutsertaan janger kebanggaan mereka di ajang seni tahunan ini.

Koordinator Sekehe Janger Samar Gantang, I Nyoman Wirya Malyambara, menjelaskan bahwa pementasan tahun ini mengangkat tema besar PKB XLVII, yaitu “Jagat Kerthi: Loka Hita Samadaya – Harmoni Semesta Raya.” Meski mengusung tema kekinian, pertunjukan ini tetap akan menonjolkan kearifan lokal yang telah menjadi ciri khas Janger Samar Gantang selama ini.

Salah satu keunikan yang akan ditampilkan adalah Janger Sandar, yang menjadi identitas Sekehe Janger Banjar Sindu Kelod. Pementasan ini secara khusus dipadukan dengan sesolahan Barong Landung dan digelar setiap Kajeng Kliwon Sasih Kalima di Pura Pasamuan.

Pertunjukan ini semakin sakral dengan lantunan nyanyian tradisional yang diwariskan secara turun-temurun dan diiringi Gong Suling, menambah kekhidmatan serta keunikan tersendiri.

“Proses latihan dan penggarapan telah kami lakukan intensif selama empat bulan. Astungkara, kami siap memberikan penampilan terbaik, dengan tetap menjunjung tinggi warisan budaya melalui Janger Sandar,” ujar Wirya Malyambara dengan penuh semangat.

Wakil Wali Kota Denpasar I Kadek Agus Arya Wibawa memberikan apresiasi tinggi atas komitmen para yowana (generasi muda) dalam menjaga dan melestarikan tradisi. Ia juga menggarisbawahi pentingnya dukungan dari para panglingsir (tetua adat) dalam keberlangsungan budaya yang sarat nilai spiritual ini.

“Janger Sandar bukan sekadar pertunjukan, tetapi warisan sakral masyarakat Sanur. Kami sangat mengapresiasi kerja keras dan dedikasi seluruh anggota sekehe. Kami berharap persiapan terus dimatangkan agar penampilan di PKB nanti benar-benar maksimal dan berkesan,” kata Arya Wibawa.

Ia juga menegaskan bahwa Pemkot Denpasar akan terus mendorong pelestarian budaya melalui dukungan nyata terhadap komunitas seni tradisional.

Keikutsertaan Janger Samar Gantang sebagai Duta Kota Denpasar di PKB XLVII diharapkan menjadi ajang penguatan, pengenalan, sekaligus pelestarian janger sebagai identitas budaya khas Denpasar.***

Berita Terkait