Stok Gas Melon di Bali Aman, Warga Tak Perlu Panik Borong LPG 3 Kilogram

Selasa, 11 Februari 2025, 11:41 WIB

INIBALI.COM – Tim Pengawasan Terpadu Disperindag Provinsi Bali bersama PT Pertamina dan Hiswana Migas memantau pelaksanaan “Extra Dropping” LPG 3 kg oleh Pertamina Patra Niaga.

Pemantauan ini dilakukan di tiga lokasi di Kota Denpasar yakni Wantilan Pura Dalem Sudha Sidakarya, Pasar Desa Adat Padangsambian, dan Kantor Kepala Desa Padangsambian Klod, pada Senin 10 Februari 2025.

Ketua Tim Pengawasan Terpadu Disperindag Provinsi Bali I Wayan Pasek Putra mengatakan kegiatan “Extra Dropping” LPG 3 kg ini merupakan langkah pemerintah bersama pemangku kepentingan untuk mempercepat normalisasi pendistribusian LPG 3 kg atau gas melon di tengah masyarakat.

Masyarakat diimbau membeli gas LPG sesuai kebutuhan dan tidak melakukan “panic buying” serta membeli gas di pangkalan terdekat atau sub-pangkalan resmi Pertamina.

“Kami harap masyarakat jangan panik dengan membeli gas secara berlebihan. Saat ini distribusi gas LPG di masyarakat sudah mulai lancar. Kami berharap dengan kegiatan hari ini, distribusi gas LPG segera normal kembali,” imbuhnya.

Sales Branch Manager IV Bali Pertamina, Zico Aldillah Syahtian memastikan stok LPG di Bali dalam kondisi aman, mencapai sekitar 604 metrik ton atau setara dengan 201.202 tabung LPG 3 kg.

“Masyarakat tidak perlu panik dengan memborong LPG 3 kg. Stok LPG 3 kg aman,” tuturnya.

Zico menambahkan di Provinsi Bali terdapat sekitar 6.250 sub-pangkalan yang terdaftar.

Dari jumlah tersebut, sekitar 1.009 sub-pangkalan sudah dapat dilayani oleh pangkalan resmi di Kota Denpasar.

Berita Terkait