Art & Bali 2025 Hadirkan 23 Seniman dalam Pameran Seni Media Baru di Nuanu Creative City

'Terra Nexus' merupakan perhelatan ekspresi holistik, panggung di mana teknologi dan ilmu memfasilitasi kebaruan yang berakar pada kearifan lokal.

Rabu, 18 Juni 2025, 07:43 WIB

Lev Kroll, CEO Nuanu Creative City menegaskan seni di kota kreatif tepi Pantai Nyanyi Tabanan itu bukan pemanis atau ornamen.

“Di Nuanu, seni adalah cara bertumbuh, rencana tata kota, infrastruktur spiritual. Art & Bali bukan sekadar kunjungan ke art fair, tapi memasuki kawasan di mana seni harus berani bersuara,” jar Lev.

Pemilihan Nuanu di pesisir barat daya Bali—kawasan regeneratif berbasis pelestarian budaya—pun bukan kebetulan. “Bali tidak punya formula kaku untuk art fair,” ujar Kelsang Dolma, Fair Director Art & Bali.

Kata dia Terra Nexus juga cara mempertanyakan: bagaimana jika seni tumbuh dari ritual, lanskap, dan ingatan kolektif, bukan sekadar teori atau pasar? Di sini, alam bukan sekadar tema, mereka adalah leluhur kita.

Notanbox karya Notanlab, handmade lightbox menjadi salah satu karya seni yang akan hadir di Terra Nexus, Art and Bali 2025 di Nuanu Creative City, Tabanan, Bali. (Dok. Notanlab)

Pameran juga menampilkan karya seniman internasional dan nasional ternama lainnya seperti Awang Behartawan, Dadi Setiadi, Dr. Justyna Gorowska, Ivan Sagito, para pemenang J+Art Award, Jana Schafroth, Nus Salomo, Roger Ng Wei Lun, Satya Cipta, Utami A. Ishii, Valerio Vincenzo, Wisnu Ajitama, dan masih banyak lagi yang akan diumumkan mendekati acara. Info peserta galeri dan program lengkap Art & Bali 2025 akan dirilis Juli 2025.***

Berita Terkait