Nuanu Tunjukkan Model Pembangunan Kreatif: Patuh Regulasi, Peduli Lingkungan, dan Berdayakan Komunitas

Kepada media, Senior Legal Officer Nuanu Gede Wahyu Harianto menjelaskan bahwa seluruh izin pokok serta persetujuan pembangunan maupun operasional Nuanu sudah lengkap. 

Jumat, 29 Agustus 2025, 22:01 WIB

Ia menegaskan tidak ada pembangunan di atas lahan sawah dilindungi (LSD) karena seluruh kawasan Nuanu merupakan lahan bersertifikat HGB dan berada di zona pariwisata sesuai rencana tata ruang.

“Nuanu juga taat membayar pajak hotel dan restoran (PHR), menciptakan lapangan kerja, serta mendukung program lingkungan, budaya, dan pendidikan,” tutur Wahyu.

Ida Ayu Astari Prada, Brand & Communications Director Nuanu menambahkan kunjungan tersebut menguatkan posisi Nuanu yang tidak hanya hadir sebagai entitas bisnis, tetapi juga menjalankan tanggung jawab sosial dan lingkungan.

Ia menyebut, saat ini Nuanu mempekerjakan 1.170 orang, dengan 90 persen di antaranya berasal dari Tabanan, dan menetapkan 70 persen dari total lahan seluas 44 hektare sebagai kawasan hijau.

Selain itu, melalui Nuanu Social Fund (NSF) yang berdiri sejak 2023, Nuanu telah menyalurkan Rp4,128 miliar untuk berbagai inisiatif komunitas. Program ini selaras dengan lima pilar utama Nuanu: pendidikan, lingkungan, kesehatan dan kesejahteraan, seni dan budaya, serta kehidupan berkelanjutan.

Dalam dua kuartal pertama 2025 saja, NSF telah melibatkan 4.974 peserta dalam acara sosial, 893 penerima manfaat melalui dukungan langsung, dan 2.245 penerima manfaat lewat program dampak sosial.

Sejumlah program unggulan NSF antara lain restorasi Pura Beji senilai Rp1,9 miliar, Timpal Hub sebagai ruang kolaborasi pemuda dan wirausaha, pelatihan gamelan gambang, hingga program literasi Buku Anak Berdaya.

NSF juga mendukung berbagai inisiatif lingkungan dan pemberdayaan masyarakat seperti mesin pencacah plastik, dokumentasi ogoh-ogoh, Row for ROLE untuk pemberdayaan perempuan, proyek pertanian Umadaya, hingga program Farm-Pact untuk peningkatan kapasitas petani.

“NSF mencerminkan keyakinan kami bahwa pembangunan wajib ikut mengangkat kesejahteraan masyarakat. Ini bukan sekadar filantropi, melainkan cara Nuanu bertumbuh bersama Bali,” tegas Prada yang juga sebagai Kepala NSF.

Berita Terkait