Pariwisata Nusa Dua Tumbuh Stabil, The Mandalika dan Golo Mori Siap Akselerasi di Semester II 2025

Tiga destinasi yang dikelola ITDC di Bali, NTB, dan NTT dibangun dengan positioning yang berbeda, mulai dari destinasi leisure dan keluarga, kawasan sportstainment yang sedang tumbuh, whingga lokasi Meetings, Incentives, Conferences, and Exhibitions (MICE) yang terus didorong penembangannya.

Senin, 28 Juli 2025, 13:28 WIB

INIBALI.COM – InJourney Tourism Development Corporation (ITDC) mencatat capaian tingkat okupansi dan kunjungan wisatawan pada Semester I 2025  yang solid, mencerminkan ketahanan kawasan yang telah memiliki basis pasar kuat sekaligus momentum pertumbuhan dari destinasi yang tengah berkembang.

Tiga kawasan yang dikelola yakni The Nusa Dua, Bali, The Mandalika, Nusa Tenggara Barat (NTB), dan The Golo Mori, Nusa Tenggara Timur (NTT) menunjukkan performa yang beragam sesuai dengan karakteristik dan segmentasi pasar masing-masing.

Direktur Utama ITDC Ari Respati mengatakan keberagaman performa ini justru mencerminkan keberhasilan strategi diferensiasi yang diterapkan ITDC.

Kata Ari setiap kawasan dibangun dengan positioning yang berbeda, mulai dari destinasi leisure dan keluarga, kawasan sportstainment yang sedang tumbuh, whingga lokasi Meetings, Incentives, Conferences, and Exhibitions (MICE) yang terus didorong penembangannya.

Capaian okupansi dan kunjungan wisatawan semester I 2025, menjadi sinyal positif bahwa pendekatan berbasis karakter kawasan ini berjalan di jalur yang tepat.

“Kami akan terus memperkuat sinergi lintas sektor dan lintas pelaku industri guna mengakselerasi potensi masing-masing kawasan, sehingga mampu memberikan kontribusi nyata bagi penguatan pariwisata nasional dan pertumbuhan ekonomi daerah,” katanya, Senin 28 Juli 2025.

Sebagai Bali’s Finest Family-Friendly Resort Haven, The Nusa Dua, Bali kembali menjadi penopang utama kinerja operasional ITDC pada semester I 2025. Sepanjang periode bulan Januari–Juni, kawasan ini mencatat 1.662.080 kunjungan wisatawan, atau setara sekitar 51% dari target tahunan 3,26 juta kunjungan mengindikasikan trafik yang sehat dan momentum awal tahun yang positif.

Rata-rata okupansi hotel di The Nusa Dua selama semester I tercatat sebesar 73,06%, dengan puncak okupansi pada bulan Juni mencapai 82,17%.

Capaian ini mencerminkan tingginya permintaan akomodasi menjelang musim liburan pertengahan tahun. Meskipun rerata okupansi semester I sedikit di bawah target 74,33%, tren bulanan menunjukkan pertumbuhan yang mengarah pada penguatan kinerja di semester II.

Berita Terkait